PUBLIC SPEAKING
Komunikasi bisa dibilang berhasil apabila
informasi yang kita sampaikan dapat diterima dengan baik oleh lawan bicara
kita. Apalagi saat kita berbicara di depan umum / publik. Dengan jangkauan
audiens yang lebih luas, kamu perlu mempersiapkan diri di sini. Sebab seiring
dengan kesuksesan, kamu akan butuh berbicara di depan publik.
Dalam era kompetisi global saat ini,
keterampilan public speaking atau berbicara di depan umum adalah keterampilan
yang wajib dimiliki oleh siapapun. Entah itu eksekutif, dosen, pengusaha,
entrepreneur, mahasiswa, pelajar, bahkan dokter sekalipun. Keterampilan public
speaking yang baik akan membuat kita mampu menyampaikan gagasan yang ada di
kepala kita secara terstruktur bahkan membekas di hati para audiens.
Nah, pada hari Minggu tanggal 28 Agustus 2016
WBA Semarang mengadakan Gathering di Repoeblik Nongkrong. Agenda gathering kali
ini adalah kelas public speaking. WBA Semarang belajar public speaking bersama
tentor Mba Riri Novita dan Ibu Shanty. “Apa sih public speaking itu?”
Public Speaking adalah bentuk komunikasi
lisan yang bisa dinyatakan dalam pidato, ceramah, presentasi, dan jenis
berbicara di depan umum atau orang banyak lainnya. Public Speaking
dikenal dengan "pembicaraan publik" yang merujuk kepada berbicara di
depan orang banyak.
Sebelum mulai materi, kita perkenalan dulu
kemudian tentor menilai dan memberi komentar kesemua anggota WBA Semarang yang
sudah hadir dan berkenalan. Komentarnya bukan membuat kita minder, down, atau
takut public speaking. Tapi dari komentar itu kita bisa intropeksi diri, dimana
letak kekurangan kita? Kita harus gimana? Apa sih kelemahan kita saat public
speaking?
Sesi perkenalan
Setelah itu, lanjut materi tentang public
speaking dan tanya jawab.
Sesi Materi dan Tanya Jawab dengan Tentor Mba
Riri Novita
Sesi Materi dan Tanya Jawab dengan Tentor Bu
Shanty
Sesudah sesi materi dan tanya jawab, kita
memperkenalkan diri dan mempromosikan salah satu produk Wardah Kosmetik. Kita diberi
kesempatan untuk memperkenalkan diri kembali tapi dengan mempromosikan produk
Wardah kosmetik untuk memperbaiki kekurangan kita setelah diberi komentar oleh
tentor dan teman-teman WBA Semarang.
Sesi kedua praktek Public Speaking
Ternyata, hasil public speaking yang kedua
jauh lebih baik dari yang pertama. Padahal kita berbicara didepan teman-teman
sesama anggota WBA Semarang aja masih grogi, deg-degan. Gimana klo kita bicara
bicara didepan orang banyak???
Belajar public speaking tidak hanya belajar
teori dan praktek kemudian bisa. Tetapi belajar public speaking juga perlu
dilatih dan diterapkan dalam sehari-hari supaya kita terbiasa menghadapi orang
banyak tidak grogi dan deg-degan.
Banyak orang takut Public Speaking dengan
berbagai macam alasan mulai dari malu, suka merasa gugup, grogi, merasa tidak
bisa, takut salah ucap, tidak biasa, takut "nge-blank", dan alasan
lain yang masuk kategori "demam panggung".
Sebagai pemula, ada 8 teknik dasar public
speaking meliputi hal-hal terpenting seputar public speaking. Kalian harus
mengetahui apa saja teknik yang digunakan dalam public speaking.
8 Teknik Dasar Public Speaking
- Persiapan Mental untuk Public Speaking
- Cara Mengatasi Gugup atau Grogi Dalam Public Speaking
- Teknik Pernapasan Public Speaking
- Teknik Vokal Public Speaking
- Persiapan Materi Public Speaking
- Teknik Membuka Public Speaking
- Penyampaian Materi Public Speaking
- Teknik Menutup Public Speaking
1.
Persiapan Mental Public Speaking
Orang akan
menjadi sangat gugup dan berbicara terbata-bata hingga berkeringat dingin jika
tidak memiliki keberanian dalam dirinya sendiri untuk berbicara di depan umum.
Karenanya, dibutuhkan latihan dan persiapan mental sebelum melakukan public
speaking. Yakinkan diri anda pasti anda bisa!
2.
Mengatasi gugup/grogi dalam Public Speaking
Gugup dapat
disebabkan karena tidak biasa dan tidak menguasai materi. Agar terbiasa,
banyakin latihan! Agar menguasai materi, banyakin baca dan data. Dijamin, jika
terbiasa dan menguasai materi, Anda tidak akan gugup.
Gugup juga
sering muncul bagi yang sudah terbiasa dan menguasai materi. Misalnya, sebab
ada di antara hadirin yang bikin kita GR atau seseorang yang kita
hormati/kagumi. Maka, cara instant mengatasinya adalah TARIK NAPAS dalam-dalam,
berulang kali, lalu yakinkan diri ”saya yang paling siap tampil karena saya
sudah bersiap-siap sejak kemarin!”
3. Teknik
pernapasan Public Speaking
Melakukan
public speaking atau berbicara di depan umum jangan sampai
"ngos-ngosan", kurang napas, atau tidak mampu mengatur dan
mengendalikan pernapasan sehingga nafas anda habis di tengah jalan. Maka,
berlatihlah agar bisa bernapas panjang dan mampu mengelolanya.
Caranya,
antara lain, tiup lilin yang menyala dalam jarak 1 meter, berulang-ulang,
minimal 10x; tarik nafas sedalam mungkin (lewat hidung), lalu keluarkan lewat
mulut pelan-pelan sambil berdesis "zzz.... zzzz... zzzzz...".
4. Teknik
vokal untuk Public Speaking
Teknik
vokal terpenting dalam public speaking adalah intonasi yang benar, stressing
pada kata/kalimat tertentu yang dianggap penting, pelan saat permulaan dan
akhir (volume), mainkan kecepatan berbicara (speed/tempo) biar gak monoton,
perhatikan pula artikulasi (kejelasan kata/kalimat) dan pelafalan kata yang
benar (pronounciation).
Gunakan
suara asli (natural), jangan meniru suara orang lain atau dibuat-buat.
"Merdukan" dengan "suara perut" (diafragma). Ini bisa
dilatih.
5.
Persiapan Materi Public Speaking
Ada pepatah
mengatakan, “siapa yang tidak melakukan persiapan, dia sedang mempersiapkan
kegagalan.” Who doesn't prepare he prepares fail. Maka, bersiaplah
dengan mendalami materi mulai tema, topik public speaking. Selain itu anda juga
harus menyiapkan busana, kondisi fisik (biar fit), dan latihan! Practise
makes perfect, doesn't it?
6.
Teknik Membuka Public Speaking
Anda harus
belajar cara membuka public speaking ataupun cara membuka pidato dengan
kreatif, namun yang paling favorit adalah membuka dengan kisah/cerita, humor
atau ungkapan lucu, mengutip pepatah/kata mutiara, dan langsung mengemukakan
inti materi yang akan disampaikan.
7. Penyampaian/Penguasa
Materi Public Speaking
Takut lupa
materi? Takut nge-blank saat tampil di podium? Ini dia pilihan teknik dalam
menguasaan materi: bawalah catatan kecil sebagai contekan (using notes),
menggunakan alat bantu visual seperti LCD proyektor atau infocus (using
visual aids as notes), membaca naskah lengkap (reading complete text),
dan menghafalnya (memorize). Dua terakhir tidak disarankan untuk
digunakan.
8. Teknik
Menutup Public Speaking
Tutuplah
presentasi atau pidato anda dengan memukau. Jika hendak mengakhiri pidato, beri
tanda (signal), bahwa Anda akan segera mengakhirinya. Katakan, misalnya,
"demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat, dan mohon maaf
jika ada yang tidak berkenan, wasalam...!" Jangan muter-muter lagi,
menjadikan pidato jadi tambah lama.
Nah itulah 8
Teknik Public Speaking Dasar Bagi Pemula yang bisa kalian aplikasikan dalam
memulai public speaking.
Refrensi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar